LEMBANG, InfoLensaNews.id – Pj. Bupati Bandung Barat, Arsan Latif mengaku miris melihat kondisi bangunan RSUD Lembang.
Bangunan rumah sakit terus mengalami keretakan dan pergeseran bangunannya.
Karenanya, ini dipandang sudah tidak layak dan dapat mengancam keselamatan para pegawai dan pasien kapan saja.
Pemkab Bandung Barat memiliki 3 RSUD.
RSUD Lembang merupakan Rumah Sakit dengan kualitas bangunan paling parah,
“Jujur, Saya merasa sangat miris melihat kondisinya yang seperti ini”,ujarnya.
“Padahal tingkat kunjungannya merupakan paling tinggi
Dan ini sangat mengancam jiwa para pegawai dan pasien,” imbuhnya.
Arsan meminta Dinas PUTR dan Dinas Kesehatan KBB untuk memberikan saran dan rekomendasi terbaik sebagai solusi menyelesaikan permasalahan ini.
Pada Senin (4/12) lalu, tembok TPT belakang RSUD Lembang ambruk.
Kejadian itu setelah turun hujan deras sejak hari Minggu.
Kesehatan merupakan salah satu pelayanan dasar bagi masyarakat, dan dirinya bertekad untuk menyelesaikan permasalahan ini secepatnya.
“Ini merupakan salah satu pelayanan dasar masyarakat. Dan sudah jadi kewajiban saya sebagai Pj. Bupati untuk segera menyelesaikan apapun alasannya,” tegasnya.
Lembang merupakan salah satu tujuan wisata dengan populasi penduduk paling tinggi di Kabupaten Bandung Barat.
Jangan sampai buruknya kualitas bangunan RSUD Lembang menimbulkan permasalahan yang dapat mengakibatkan jatuhnya korban jiwa.
“Jangan sampai masyarakat saya yang menjadi korban dari permasalahan ini”,katanya.
“Saya perintahkan Dinas PUTR dan Dinas Kesehatan untuk memberikan solusi terbaik secepatnya. Karena, terus terang saya sangat miris melihat kondisi ini,” katanya.
Arsan mengaku salut kepada jajaran manajemen dan para petugas medisnya yang masih bertahan memberikan pelayanan terbaiknya kepada masyarakat.
Padahal kondisi bangunan yang terus mengancam. *Zezen Syamsudin
