BANDUNG, InfoLensaNews.id – Ratusan siswa SMP dan SMA/SMK di Kabupaten Bandung mengikuti Workshop Edukasi Anti Narkoba di lingkungan pendidikan di Gedung Muhammad Toha Kompleks Pemkab Bandung pada Selasa, (19/3/2024).
Seminar tersebut digelar PT Davine Info Aktual dengan menggandeng Dinas Pendidikan Kabupaten Bandung dan Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Cimahi.
Kegiata tersebut dihadiri Kepala dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Bandung Agus Firman Zaini, Direktur PT Davine Info Aktual Aniosius Rudi S dan Kepala BNN Cimahi Letkol CPM Yulius Amran.
Kemudian, Kasatnarkoba Polresta Bandung, MUI Kabupaten Bandung, sejumlah Tokoh masyarakat setempat dan sebanyak 600 pelajar dari 28 SMP dan SMA di Kabupaten Bandung.
Kepala BNN Kota Cimahi, Letkol Yulius Amra berharap, ratusan pelajar yang telah mengikuti seminar tersebut dapat menjadi benteng pencegahan terhadap penyalahgunaan dan peredaran gelap naekoba di lingkungan pendidikan Kabupaten Bandung.
“Lingkungan keluarga merupakan pilar utama yang bisa menjaga para anak muda dari bahaya narkoba,” harap Yulius.
Pada kesempatan tersebut, ia menuturkan bahwa penyalahgunaan dan peredaran gelap narkoba kini telah menyasar para pemuda mulai dari kalangan pelajar maupun mahasiswa.
Oleh karena itu, Yulius pun meminta agar para tenaga pendidik dapat selalu ikut berperan aktif dalam menjaga para generasi penerus bangsa dari bahaya narkoba.
“Jadi memang, para orang tua dan guru sangat berperan dalam meredam merebaknya bahaya narkoba ini. Sehingga bisa di deteksi dan di cegah sejak dini,” tuturnya.
Yulius menambahkan, kegiatan tersebut merupakan langkah awal untuk mencegah peredaran narkoba, pihaknya akan mengatur untuk melakukan penguatan lebih dalam bentuk sosialisasi dan lain sebagainya.
Ia juga berharap, ratusan peserta yang ikut workshop tersebut dapat menjadi penggiat dan bisa melaporkan setiap kegiatan di lingkungan pendidikan yang bersifat penyimpangan terhadap narkoba.
“Dengan hadirnya penggiat di lingkungan sekolah tentunya bisa menjadi benteng pencegahan terhadap terjadinya penyalahgunaan narkoba,” harapnya.
Di tempat yang sama, Kadisdik Kabupaten Bandung, Agus Firman Zaini mengapresiasi kegiatan workshop tersebut. Ia menilai, bahaya narkoba harus dipahami para pelajar agar memiliki tubuh yang sehat dan perilaku yang baik.
Ia pun meminta, agar pengetahuan yang diperoleh dalam workshop tersebut dapat digunakan untuk menekan peredaran gelap dan penyalahgunaan narkoba di lingkungan pendidikan di Kabupaten Bandung.
“Lingkungan dan peran guru di sekolah juga sangat diperlukan, ini penting dalam rangka menjaga generasi bangsa ini terhindar dari penyalahgunaan narkoba,” katanya.
Sementara itu, Direktur PT Davine Info Aktual Aniosius Rudi S mengatakan, kegiatan yang bertema “Jaga Lembur Kuring” tersebut untuk menjaga generasi penerus dari narkoba.
“Dengan pendekatan dan pemberian materi tentang edukasi dan pemahaman tentang bahayanya,” pungkasnya.*(Fen)