Daerah  

Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair

Disnaker
Bupati Bandung bersama Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung untuk membuka peluang kerja bagi masyarakat melalui job fair. *(photo:ist).

BANDUNG, Infolensanews.id – Berbagai program dan langkah telah dilaksanakan Bupati Bandung bersama Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Bandung untuk membuka peluang kerja bagi masyarakat.

Tidak hanya di wilayah Kabupaten Bandung, peluang kerja juga dibuka hingga ke luar negeri, termasuk kesempatan magang di Jepang.

Kepala Disnaker Kabupaten Bandung, Dadang Komara mengungkapkan bahwa saat ini Pemkab Bandung melalui Disnaker telah menjalin kerja sama dengan 157 perusahaan untuk merekrut tenaga kerja asal Kabupaten Bandung, ungkapnya di ruang kerja Bupati Bandung.

Hingga akhir Agustus 2025, dari 157 perusahaan tersebut telah dibutuhkan sekitar 5.000 tenaga kerja, yang sebagian besar sudah terserap sesuai kompetensi dan posisi yang dimiliki para pelamar. Sebagai tindak lanjut, Bupati dijadwalkan membuka Job Fair yang digelar Disnaker di Soreang pada 1-2 Oktober 2025.

“Manfaatkan peluang ini untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja dari 135 perusahaan yang masih belum tercukupi,” harap Dadang Komara.

Selain job fair, berbagai program juga digulirkan untuk menekan angka pengangguran. Diantaranya, perekrutan 1.200 calon tenaga kerja disektor industri serta pelatihan keterampilan bagi 1.600 orang calon pekerja. Hingga saat ini, sebanyak 940 orang telah mengikuti pelatihan tersebut. Program pelatihan diarahkan agar peserta siap ditempatkan di perusahaan maupun mengembangkan usaha mandiri.

Bagi mereka yang ingin menjadi pengusaha baru, Pemkab Bandung juga memfasilitasi dengan pemberian Nomor Induk Berusaha (NIB). Selain itu, terdapat pula program pelatihan dari Dinas Pendidikan, misalnya pelatihan make up artist bagi warga Kabupaten Bandung.

“Targetnya adalah terus membuka kesempatan kerja bagi masyarakat dengan menjalin kemitraan bersama 157 perusahaan,” tambah Dadang Komara.

Langkah ini diharapkan mampu menekan angka pengangguran terbuka serta mendukung strategi nasional dalam menurunkan angka kemiskinan ekstrem.*Daeng11