Perekaman Data e-KTP Bandung Barat Peringkat 5 se-Jabar

Total perekaman data e-KTP di KBB hingga kini mencapai 99,98 % dari sekitar 1,3 juta Wajib KTP.

BANDUNG BARAT, InfoLensaNews.id – Pemkab Bandung Barat masih menggeber perekaman data e-KTP menjelang Pemilihan Umum (Pemilu) serentak pada 14 Februari 2024.

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil) KBB, Hendra Trismayadi total perekaman data e-KTP di KBB hingga kini mencapai 99,98 % dari sekitar 1,3 juta Wajib KTP.

“Alhamdulillah, kalau secara total yang melakukan perekaman data e-KTP ini, di tingkat Jabar urutan kelima besar,” kata Hendra disela perekaman data e-KTP di Desa Citalem, Kecamatan Cipongkor, Sabtu (10/2/2024).

Hingga kini, pihaknya masih fokus perekaman e-KTP bagi pemilih pemula sesuai intruksi Penjabat Bupati Bandung Barat, Arsan Latif.

Menurutnya, KBB menduduki peringkat kelima tingkat Jawa Barat sebagai salah satu penyumbang data pemilih pemula. Kendati demikian, posisi KBB untuk pemilih pemula berada di tengah-tengah, namun peningkatannya cukup signifikan.

Berdasarkan data Disdukcapil KBB, jumlah pemilih pemula seluruhnya 56,733 orang, hasil rekapitulasi perekaman 44,244 orang dan yang belum rekam 12,489.

“Persentasenya sampai sekarang 77,99 persen. Itu rekap sampai kemarin. Kalau hari ini, baru nanti malam muncul datanya,” ujarnya.

Ia menjelaskan, perekaman e-KTP tersebut masih mempunyai waktu hingga 13 Februari mendatang. Bahkan, pada pelaksanaan pencoblosan, bagi yang telah berusia 17 tahun masih dapat melakukan perekaman pagi-pagi.

Para operator Disdukcapil KBB lanjut Hendra, siap melayani mereka yang hendak melakukan perekaman. Oleh karenanya, diharapkan aparat ke wilayahan untuk tetap pengumuman terkait hal itu.

“Mudah-mudahan saja target kita 81 persen pada tanggal 13 (Februari), bisa terealisasi. Sampai sekarangpun, setiap hari kita melakukan perekaman sampai habis pemohonnya,” jelas Hendra.

Ia pun menuturkan, adanya pemilih pemula yang melakukan perekaman e-KTP disebabkan berbagai hal seperti, berada di luar daerah dengan alasan sekolah atau tinggal di pesantren, ada juga yang berlibur.

Kemungkinan mereka tengah liburan di luar domisilinya. Oleh karena itu, pihaknya tidak berhenti meminta bantuan para camat dan kades untuk terus mengumumkan jadwal perekaman tersebut.

Sementara, terkait daerah yang paling banyak melakukan perekaman pemilih pemula ia menyebut Kecamatan Cipeundeuy dengan hasil 88,58 persen.

Sedangkan Kecamatan Lembang, paling sedikit diantara kecamatan-kecamatan lainnya yakni baru 69,8 persen.

Sementara itu, Camat Cipongkor Rega Wiguna didampingi Kades Citalem, Mauludin menyebutkan perekaman data pemilih pemula di wilayahnya baru mencapai 71 persen lebih per hari ini.

“Kita berusaha keras jemput bola dengan bantuan Babinkamtibmas, para tokoh agama, tokoh masyarakat agar para pemilih pemula ini mau melakukan perekaman. Namun diantaranya mereka tidak sedang di sini (domisili),” bebernya.

Meski demikian, Rega menyebut sistem jemput bola perekaman tersebut cukup efektif.

Jika pada hari-hari biasa yang lakukan perekaman data e-KTP ke Kecamatan Cipongkor antara 50-70 %/ hari, sekarang antara 100-150 orang/ hari.

“Alhamdulillah, sekarang kan plus pembuatan KK, warga yang melakukan perekaman cukup antusias juga. Pokoknya untuk memaksimalkan perekaman ini, kita sisir mulai wilayah utara, barat dan selatan,” pungkasnya. (Zen/Cep)