Daerah  

Begini Langkah Bupati Bandung Buat Korban Gempa Kertasari

BANDUNG, InfoLensaNews.id – Bupati Bandung Dadang Supriatna turun langsung meninjau sejumlah korban gempa di wilayah Kecamatan Kertasari dan Pangalengan, Rabu (18/9/2024).

Sedikitnya ada enam warga Kertasari yang mengalami luka dan harus mendapatkan perawatan di RSUD Bedas Kertasari.

  1. “Saya langsung turun karena ingin memastikan kondisi masyarakat yang terdampak gempa. Saya ingin memberikan dukungan moril dan memastikan bahwa pemerintah hadir untuk membantu mereka,” kata Dadang.

    Lebih lanjut Dadang mengatakan, ada enam desa terdampak gempa bumi di Kecamatan Kertasari yakni, Desa Cibeureum, Tarumajaya, Cikembang, Cihawuk, Resmitinggal dan Desa Sukapura.

Setidaknya sekitar 6.000 unit rumah warga dan bangunan seperti sekolah, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) dan perkantoran rusak akibat gempa.

Ia menyebut, berdasarkan hasil pendataan sementara, kerusakan paling parah terjadi di Desa Cibeureum. Pada desa tersebut, sekitar 1.400 rumah yang rusak.

“Tadi berdasarkan hasil pemantauan di lapangan alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Namun ada 23 orang yang mengalami luka-luka. Namun hanya enam orang yang dirawat, yang lainnya sudah pulang,” sebutnya.

Kang DS sempat berkeliling meninjau langsung ribuan rumah warga yang mengalami kerusakan, yang tersebar di sejumlah desa.

Dirinya meminta warga yang rumahnya rusak agar mengungsi sementara di tenda pengungsian yang telah disiapkan.

“Saya mengimbau agar Bapak Ibu semua untuk sementara waktu tidak dulu kembali ke rumah karena gempa susulan masih sering terjadi. Kami akan membangun tenda-tenda pengungsian sementara untuk menampung warga,” jelas Kang DS.

Dadang Supriatna juga menginstruksikan Dinas Sosial (Dinsos) dan BPBD untuk menyiapkan dapur umum guna menjamin kebutuhan makanan dan minuman masyarakat terutama warga terdampak gempa bumi yang mengungsi.

“Selain melakukan evakuasi warga yang rumahnya hancur dan rusak berat, saya minta agar pengungsi ini diperhatikan betul. Jangan sampai kekurangan makanan. Jangan sampai kekurangan air minum hingga air bersih,” tutur Dadang.

Tak hanya itu, Dadang juga meminta agar BPBD, Dinas PUTR dan Disperkimtan untuk mendata seluruh rumah warga dan bangunan yang mengalami kerusakan.

Selain itu, dia meminta agar Linmas dan pihak keamanan untuk melakukan patroli untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat.

“Saya hari ini akan menginap bersama warga Kertasari di pengungsian. Ditengah musibah ini, saya ingin memastikan bahwa pemerintah hadir untuk masyarakat. Saya ingin memastikan segala kebutuhan warga dapat terpenuhi,” pungkasnya. *(Fendy)