BANDUNG BARAT, InfoLensaNews.id – Ketua Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Jawa Barat Atalia Praratya melantik Ade Zakir sebagai Ketua Majelis Pembimbing Cabang (Mabicab) Gerakan Pramuka Kabupaten Bandung Barat (KBB) masa bakti 2024-2029 di Gedung B Komplek Perkantoran KBB-Ngamprah, Jum’at (5/7/2024).
Pasca dilantik, Ade Zakir selaku Mabicab melantik Ketua Kwarcab Pramuka KBB, Ludi Awaludin beserta jajaran pengurus lainnya serta Latihan Pengembangan Kepemimpinan (LPK) Pramuka.
Dalam kesempatan tersebut, Atalia mengatakan Kwarda Jabar masih memiliki sejumlah pekerjaan rumah (PR) yang harus diselesaikan.
Salah satunya, menyangkut menumbuhkan rasa cinta masyarqkat terhadap Pramuka. Ia berharap, masyarakat bisa memandang Pramuka sebagai sarana pendidikan yang cukup tepat untuk pembentukan karakter.
“Saya berharap PR kita, bagaimana bisa menumbuhkan kecintaan masyarakat terhadap Pramuka. Bagaimana masyarakat memandang Pramuka untuk pendidikan karakter anak bangsa,” tegasnya.
PR lainnya yang dihadapi Pramuka Jabar adalah dibutuhkannya regenerasi kepengurusan di tingkat kwarcab. Menurutnya regenerasi tersebut cukup penting untuk mendorong kegiatan kepramukaan.
“Tapi saya reugreug (tenang) ketika ternyata KBB sudah berhasil memutuskan mata rantai regenerasi (di bawah kepemimpinan) Kak Ludi. Di beberapa wilayah masih ada gejolak,” terangnya.
Atalia juga mengharapkan sarjana-sarjana Pramuka, terutama dari kalangan pendidik sebagai bekal mereka dalam memberikan pembinaan pada peserta didiknya.
Untuk itu, ia meminta agar para gugus depan (gudep) untuk memberikan kesempatan kepada para pendidiknya agar mengikuti Kursus Mahir Tingkat Dasar (KMD) atau Kursus Mahir Tingkat Lanjutan (KML).
“Kita dorong para kepala sekolah, untuk menyertakan para gurunya ikut KMD dengan tujuan agar mereka mencintai Pramuka. Karena Agak sulit, menumbuhkan rasa cinta terhadap Pramuka, tanpa mereka dilibatkan dalam kegiatan Pramuka,” tegasnya.
Sementara pesan yang ia sampaikan untuk Pramuka KBB, istri Ridwan Kamil meminta untuk berinovasi. “Saya ingin dengar nanti inovasi dari KBB,” tandasnya.
Sementara, Ade Zakir Hasim mengatakan, berharap Pramuka ini bisa menjadi pendidikan untuk membentuk manusia berkarakter.
“Karena kalau pendidikan formal tentang pendidikan ilmu pengetahuan harus dibagi tugas karakter yang bagus dan attitude yang bagus. Saya berharap Pramuka bisa melakukan itu,” jelasnya.
Saat disingung terkait zero narkotika di kalangan Pramuka, Kak Ade Zakir menyambut baik. Ia juga menyebut, kolaborasi baik antara Pramuka dengan BNNK Bandung Barat perlu dipertahankan.
“Masalah itu mungkin bisa diperdalam kepada Kwarcab, kalau kami menyambut baik untuk kerjasama karena upaya upaya BNNK Bandung Barat sangat identik penindakan, tapi bagaimana kita uoaya preventifnya, seperti apa yang akan di lakukan kedepannya,” tandasnya.
Selain pelantikan Mabicab, Kwarcab dan LPK Pramuka KBB, Dewan Kerja Cabang (DKC) Pramuka KBB juga ikut dilantik dalam waktu yang berbeda.
DKC Pramuka KBB yang dinahkodai Agus Adam ini secara resmi dilantik oleh Ketua Kwarcab Pramuka KBB, Ludi Awaludin. Selain itu, Ludi memberikan kepercayaan kepada Yeyet Sri Mulyanawati untuk menjadi Ketua Harian Kwarcab Pramuka KBB serta Deni Acuy, sebagai Kepala Kesekretariatan.
Ludi menyatakan, jika ia berkeinginan menciptakan para anggota Pramuka yang produktif. Hal itu sesuai dengan tanyain Pramuka KBB “Mantap”, yakni Mandiri, Terampil, Adaptif dan Produktif.
“Saya titip, gerakan kita untuk kepramukaan ini dengan penuh semangat karena saya ingin Pramuka jadi pionir di masyarakat,” pungkasnya.***